Translate


Bali dikenal memiliki aneka seni dan budaya unik yang menarik perhatian wisatawan, peneliti, hingga jurnalis. Salah satu yang menarik perhatian jurnalis asing adalah ilmu kebatinan Bali, Sandhi Murti.

Ketertarikan terhadap ilmu kebatinan dan beladiri asli Bali ini antara lain ditunjukkan oleh para jurnalis dari negara Amerika Serikat dan Inggris. Jurnalis dari kota London dan New York, secara khusus terbang ke Bali untuk membuat liputan tentang ilmu kebathinan dan beladiri Sandhi Murti.

"Yang dari Inggris itu TV 4 London. Mereka selama beberapa hari meliput tentang Sandhi Murti di Bali. Selain melakukan wawancara, mereka juga meliput beberapa demo yang diperagakan para anggota Sandhi Murti Bali,"jelas Pinisepuh Perguruan Sandhi Murti, Gusti Ngurah Harta, di Denpasar (21/12/2012).

Selain meliput kegiatan Sandhi Murti di Bali, TV dari LOndon Inggris ini juga akan mengundang Gusti Ngurah Harta ke London tahun depan (2013).

Selain diliput jurnalis TV dari LOndon Inggris, perguruan kebatinan dan beladiri Sandhi Murti juga diliput jurnalis tv dari kota New York Amerika Serikat. Seperti halnya TV 4 dari London Inggris, jurnalis TV dari negeri Paman Sam ini juga melakukan beberapa sesi wawancara dan mengambil gambar beberapa aksi demo dari Sandhi Murti.

Salah satu aksi demo yang diliput kru tv New York, adalah aksi menggores tubuh dengan senjata tajam. Dalam aksi demo ini, wajah salah seorang kru TV New York disayat dengan silet oleh Ngurah Harta. Sebelum wajahnya disayat silet tajam, kru tv ini meminum segelas air yang telah diberi mantra oleh Gusti Ngurah Harta.

Dalam pengambilan gambar terlihat silet yang disayat-sayat ke wajah kru tv asing ini sama sekali tak melukai wajahnya. Semua bagian yang disilet seperti wajah, leher, telinga,hidung, dan lidah, tidak terluka sama sekali.

" Ini mengagumkan, saya belum pernah melihat hal yang seperti ini, ini susah diterima akal sehat, tapi ini saya lihat sendiri secara langsung di depan mata,"ujar James Carman, jurnalis tv dari New York, usai pengambilan gambar di padepokan Sandhi Murti, jalan Tukad Citarum Denpasar.

James Carman mengaku tertarik meliput perguruan Sandhi Murti karena tertarik dengan berbagai hal yang diajarkan di dalam perguruan tersebut, tak hanya ilmu kebathinan yang diajarkan, namun juga tentang berbagai filosofi kehidupan yang ada di dalamnya.

Sementara Gusti Ngurah Harta mengaku senang bisa berbagi dengan para jurnalis asing tersebut. Dengan adanya liputan dari media asing, diharapkan keberadaan ilmu kanuragaan dan kebatinan asli Bali Sandhi Murti ini akan lebih dikenal di dunia.

"Ilmu kebatinan dan kanuragaan Sandhi Murti ini bisa dipelajari oleh siapapun, tapi harus dibarengi dengan keyakinan dan percaya diri yang kuat serta ketekunan. Saya harap ilmu asli Bali ini bisa tetap lestari di masa depan,"ujar Ngurah Harta

Related Post :