Translate

Kehebohan terjadi di kawasan Muararupit, Lubuklinggau, pasalnya sekelompok pemanah ikan menemukan bangunan kuno di kedalaman lima meter Sungai Rupit Desa Beringinjaya. Kepala desa, Faisal, menduga bangunan itu benteng pertahanan di jaman Kerajaan Sriwijaya.
 
Bentuk bangunan belum dapat dipastikan karena sebagian besar masih berada di dalam tanah di dasar sungai. Namun temuan warga yang telah mengangkut sekitar 40 batubata ke tepi sungai menarik perhatian warga. Ukuran batubata 8 X 18 X 33 cm warna coklat, ada yang sudah jadi hitam dan hijau karena lumutan. Ukuran itu jauh lebih besar ketimbang batubata saat ini.



Sementara itu, Peneliti Balai Arkeologi Palembang, Kristanti Indriastuti mengatakan batubata tersebut identik dengan temuan di Candi Lesungbatu dan Candi Tingkip di tepi Sungai Rawas, Musirawas. Sungai Rupit merupakan anak Sungai Rawas. Batubata itu kemungkinan besar bagian dari bangunan di masa klasik Kerajaan Sriwijaya. "Namun kami belum bisa pastikan bangunan apa. Bisa jadi candi, bisa juga benteng pertahanan seperti diduga warga setempa

Related Post :