Translate


Kepolisian daerah Bali (Polda Bali) memastikan untuk menerjunkan sekitar 7000 personil guna pengamanan lebaran dan liburan lebaran di Bali. Pengamanan ini juga terkait pengamanan arus mudik dan arus Bali lebaran.


Kabid Humas Polda Bali Hariadi menyatakan pengamanan tersebut merupakan bentuk antisipasi, terutama antisipasi
terhadap pemasukkan senjata dan bahan peledak ke Bali. Menurut Hariadi, focus pengamanan nantinya akan lebih diprioritaskan pada pintu-pintu masuk menuju Bali dan tempat-tempat wisata.

“ditempat-teman keramaian, pusat-pusat belanja, wisata dan lainnya, termasuk juga pintu-pintu gerbang tempat masuknya dari luar Bali, baik di Bandara, terminal dan laut, semuanya dalam upaya antisipasi meningkatnya kriminalitas yang membawa barang-barang yang berbahaya , tidak menutup kemungkinan untuk kejahatan dengan intensitas tiggi , intensitas tinggi itu membawa senjata api dan bahan peledak” papar Hariadi.

Hariadi menambahkan dalam pengamanan lebaran nantinya, Polda Bali juga akan melibatkan pecalang (pengamanan desa adat). Dimana pecalang nantinya diharapkan dalam membantu menjaga keamanan ditingkat desa.

Related Post :